Search

Traveling Saat Puasa? Kunjungi 5 Museum di Yogyakarta, Yuk!

Museum Ullen Sentalu. Sempat dinobatkan sebagai museum terbaik di Indonesia versi Trip Advisor Travellers’ Choice Attraction tahun 2013, Ullen Sentalu merupakan tempat di mana kamu bisa melihat koleksi peninggalan Kerajaan Mataram, baik berupa lukisan, alat musik tradisional, kumpulan foto, arsip, kain batik, serta peninggalan bersejarah budaya Jawa lain.

Museum Ullen Sentalu, Yogyakarta. (Sumber Foto: arumditha/Instagram)

Tak hanya penelusuran di dalam ruang, kamu pun bisa menikmati kawasan terbuka semacam taman dengan jajaran pohon rimbun di kanan-kiri. Selain itu, arsitektur bangunan museum ini juga unik. Berlokasi di Jalan Boyong, Kaliurang, kamu bisa datang di hari Selasa–Jumat pukul 08.30–16.00 WIB dan Sabtu–Minggu pukul 08.30–17.00 WIB. Harga tiket masuk untuk dewasa Rp30.000, sementara anak – anak usia  5–16 tahun Rp15.000.

De Mata Trick Eye Museum. Meninggalkan kesan kuno dan kaku, De Mata Trick Eye Museum mengajakmu larut dalam petualangan seru. Di sini, kamu bisa melihat 120 gambar dan lukisan tipuan mata dengan ragam ukuran. Dari seolah-olah menerima bunga dari Sri Sultan HB X, berjalan di jembatan tua dengan aliran lahar api di bawahnya, masuk ke dalam mulut buaya, hingga dikejar T-Rex, semua bisa dirasakan.

De Mata Trick Eye Museum, Yogyakarta. (Sumber Foto: delinaniled/Instagram)

Lokasi De Mata Trick Eye Museum ada dua, yakni Basement XT Square Jl. Veteran No.151, Pandeyan, Umbulharjo dan De Mata 2 di lantai dua Gedung Umar Kayam Kompleks XT Square Yogyakarta. Kamu bisa datang di hari Senin–Jumat pukul 10.00–15.00 WIB dengan membayar tiket masuk seharga Rp30.000, Senin–Jumat pukul 15.00–22.00 WIB dengan tiket masuk seharga Rp40.000, serta Sabtu-Minggu dan hari libur pukul 10.00–22.00 WIB dengan tiket Rp50.000.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Traveling Saat Puasa? Kunjungi 5 Museum di Yogyakarta, Yuk!"

Post a Comment

Powered by Blogger.