Search

Polri Sebut Aksi Ricuh di Bandung Disusupi Kelompok Anarko

Polri Sebut Aksi Ricuh di Bandung Disusupi Kelompok Anarko

Jakarta, CNN Indonesia -- Mabes Polri mengatakan aksi menolak RKUHP dan Revisi UU KPK yang berujung ricuh di depan Gedung DPRD Bandung, Jawa Barat, Senin (23/9) diduga disusupi oleh kelompok anarko.

"Kita sudah dapat informasi anarko masuk lagi di situ, yang memprovokasi terjadinya bentrokan, ada sembilan orang anggota kepolisian yang terluka kepalanya akibat lemparan batu," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Jakarta Selatan, Selasa (24/9).

Diketahui pada aksi yang berlangsung kemarin di depan Gedung DPRD, Bandung, berakhir ricuh. Mahasiswa juga melempar batu ke arah barikade polisi yang berjaga di sana.

Kemarahan mereka diduga karena anggota DPRD Jabar yang keluar menemui massa hanya berjumlah dua orang. Massa pun berusaha untuk menerobos masuk ke gedung tersebut.

Dedi mengatakan aksi yang berlangsung hingga malam berpotensi disusupi. Maka itu pihaknya mengimbau supaya aksi harus taat pada Pasal 6 UU Nomor 9 Tahun 1998.

Isi dalam pasal tersebut, kata Dedi, harus dipahami oleh masyarakat supaya tidak terjadi bentrokan dan hal-hal anarkis.

"Aparat kepolisian berdasarkan UU 9 tahun '98 bisa gunakan pasal 12, membubarkan demo untuk kepentingan umum yang lebih luas," tuturnya.

Sementara itu, kata Dedi, pihaknya juga sudah mengetahui kelompok mana saja yang susupi aksi di Jakarta hingga berujung rusuh.

"Anarko pasti bermain lagi di Bandung. Di Jakarta kita sudah tahu juga ini kelompok ini yang main nih, kalau ada yang rusuh berarti kelompok ini. Keras pokoknya, kelompok keras itu," tuturnya.

[Gambas:Video CNN] (gst/osc)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Polri Sebut Aksi Ricuh di Bandung Disusupi Kelompok Anarko"

Post a Comment

Powered by Blogger.