Search

Pesan Akhir Ryamizard ke Staf Kemhan: Pertahankan Pancasila

Pesan Akhir Ryamizard ke Staf Kemhan: Pertahankan Pancasila

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pertahanan periode 2014-2019 Ryamizard Ryacudu menggelar upacara pengarahan terakhir kepada seluruh jajaran Kementerian Pertahanan di Kantor Kemhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pada Rabu (23/10) pagi.

Upacara itu merupakan kali terakhir dirinya berstatus sebagai Menhan sebelum demisioner dan digantikan oleh Prabowo Subianto.

Dalam sambutan, Ryamizard berpesan agar seluruh jajaran Kemhan tetap memegang loyalitas kepada para pimpinan, tak terkecuali pada Menteri Pertahanan yang baru.


"Loyal, loyal sampai mati. Kalau itu dalam kejujuran kebenaran dan keadilan sampai mati," kata Ryamizard.

Tak hanya itu, Ryamizard turut berpesan agar melaksanakan tugas sebaik-baiknya. Sebab, semua jajaran Kemhan digaji oleh uang negara yang berasal dari masyarakat.


Melihat hal itu, Ia meminta agar seluruh jajaran Kemhan tetap menjaga kepercayaan yang sudah diberikan negara untuk menjalankan tugas dengan sebaik mungkin

"Karena kita digaji sama negara, dipercaya negara, jangan sampai kepercayaan negara itu kita sia-siakan, kita mengkhianati kepercayaan negara," kata dia

Selain itu, Ryamizard meminta agar seluruh jajaran Kemhan tetap menjaga dan melindungi Pancasila dari ideologi lain yang sedang merongrong bangsa saat ini. Menurutnya, Pancasila adalah ideologi sekaligus alat pemersatu bangsa dan sudah final di NKRI.

Menurutnya, bila Pancasila hilang sebagai ideologi negara, maka NKRI akan turut hilang. Oleh karena itu, ia meminta agar seluruh jajaran Kemhan untuk mempertahankan Pancasila sampai titik darah penghabisan.


"Pancasila itu adalah alat pemersatu bangsa. [Bila] alat pemersatu itu tidak ada, hilang juga negara. Itu saya bilang tadi, pertahankan sampai mati, mati benar," kata dia.

Selain itu, Mantan Kepala Staf TNI AD itu turut menyinggung terkait gangguan terhadap paham khilafah yang sudah menyebar di Indonesia belakangan ini. Ia menegaskan bahwa paham khilafah sendiri tak ada dalam ajaran Islam.

"Tidak ada itu dalam Agama Islam, tidak ada khilafah dalam agama kita. Yang ada 'lakum diinukum waa liyadiin'. Agamamu agamamu, agama ku agamaku," kata Ryamizard mengutip ayat Alquran di Surah Al-Kafirun.

Ryamizard sudah menjabat sebagai Menteri Pertahanan Indonesia Kerja periode 2014-2019. Posisinya akan digantikan oleh Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto setelah resmi dilantik oleh Jokowi sebagai Menhan di Istana Negara, Rabu (23/10). (rzr/end)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pesan Akhir Ryamizard ke Staf Kemhan: Pertahankan Pancasila"

Post a Comment

Powered by Blogger.